Resensi Novel : The Sea of Trolls
Novel ini mengisahkan tentang peristiwa di Tahun 793, ketika Pantai Inggris diserang untuk pertama kalinya oleh Viking. Seorang anak bernama Jack, desanya diserang oleh sekelompok Viking, terutama Berserker. Dia bersama adiknya ditawan dan dijadikan Budak oleh mereka. Jack sebenarnya ingin dijual Berserker tersebut untuk ditukarkan dengan bahan2 makanan dan perhiasan. Tetapi setelah mengetahui Jack adalah seorang bard, yang bisa melantunkan lagu dan puisi dengan kekuatan kehidupan, Pemimpin Berserker Olaf One Brow, tertarik padanya sehingga tidak jadi menjual dia.
Inti dari Novel ini ialah penyelamatan adik Jack, Lucy yang akan dipersembahkan oleh Istri - yang adalah makhluk half troll - dari Raja Viking yang memimpin desa Olaf, Ivar the Boneless kepada Dewi Freya. Jack, bersama Olaf One Brow, dan beberapa Prajurit Berserker lainnya harus ke Jotunheim - Negeri para Troll, dan mencari Sumur Mimir dan mengambil airnya sebagai pengetahuan untuk Jack, merupakan satu-satunya cara untuk menyelamatkan Lucy dalam genggaman makhluk setengah Troll tersebut.
Petualangan yang diluar akal, serangan makhluk mitologi norse, suguhan Geografis yang ekstrim benar-benar membuat Jack dan kru Olaf kesulitan untuk bertahan di Jotunheim.
Novel Recomended banget bagi penggemar Mitologi, terutama mitologi norse. Novel yang berdasarkan Sejarah tapi tetep mebubung tinggi Imajinasi
yang saya suka didalam cerita novel ini:
yang saya ga suka dari novel ini:
sebenarnya, saya benar-benar menyukai novel ini, bagi saya hampir setiap bagian benar2 mengesankan bagi saya. tapi sebagai penilai yang baik, saya tulis juga deh :
mungkin itu saja, takutnya malah spoiler bagi yang belom baca.. :D
ayo penggemar Norse Myth, baca ni novel, ga bakal nyesel untuk membaca novel yang mendapatkan 25 penghargaan ini!
yang saya suka didalam cerita novel ini:
1. hubungan unik antara Jack dengan Olaf One Brow, sang pemimpin berserker. yang kira-kira "bagaimana mungkin bocah ga tau bertarung bisa akrab dengan Viking, pembunuh keji yang besar dan tidak tahu etika"
2. Jack seorang anak Anglo-Saxon (inggris kuno), yang bener2 ga tau mitologi norse. di novel ini Olaf banyak bercerita dengan Jack tentang mitologinya yang benar2 dari yang sederhana. saya merasa seperti menceritakan ke saya sendiri, karena saya blom tau banyak soal myth norse waktu itu
3. Berasal dari sejarah, tapi Imajinasi yang berdasarkan norse myth tetep sangat dibumbung tinggi.
4. Karakter dalam cerita ini benar-benar hidup dan kental. Sifat masing2 karakter unik, berbeda satu dengan lainnya.
yang saya ga suka dari novel ini:
sebenarnya, saya benar-benar menyukai novel ini, bagi saya hampir setiap bagian benar2 mengesankan bagi saya. tapi sebagai penilai yang baik, saya tulis juga deh :
1. Cerita kurang mencapai sebuah "goal". Pasalnya, tidak ada yang berubah setelah Jack kembali ke desanya. Jadi semacam perjalanan petualangan Jack, hanya untuk jack saja, tidak ada yang tahu lagi selain dia..
mungkin itu saja, takutnya malah spoiler bagi yang belom baca.. :D
ayo penggemar Norse Myth, baca ni novel, ga bakal nyesel untuk membaca novel yang mendapatkan 25 penghargaan ini!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar